Pencurian Di Fkultas Pariwisata UNP Berhasil Terekam CCTV
Kasus pencurian terjadi di Fakultas Pariwisata dan Perhotelan Universitas Negeri Padang (UNP), Jumat (13/1/2023). Dari rekaman CCTV aksi tersebut dilaksanakan seorang pencuri yang menyamar sebagai mahasiswa dan Mengenakan masker sukses mencuri tas dan laptop.
Sekretaris UNP Erianjoni menyebut aksi pencurian terjadi di ruangan Wakil Dekan I waktu menunaikan ibadah sholat Ashar. "Benar sudah terjadi aksi pencurian bersama dengan korban Dr. Yuliana yang mengalami kerugian sejumlah uang, laptop, Handphone dan barang berharga lainnya yang berada dalam tas tersebut," kata Erianjoni kepada wartawan.
Menurut Erianjoni aksi pencurian layaknya sudah terorganisir. Sebab berasal dari rekaman CCTV terlihat seseorang sudah menanti pelaku pencurian di luar ruangan kejadian. "Pelaku ini menyamar, layaknya laki-laki yang menyamar lantas Mengenakan masker. Setelah dia sukses mencuri ada seseorang yang sudah standby menunggunya di luar. Jadi layaknya sudah terorganisasi," jelasnya.
Terungkapnya Kasus Pencurian Di Fkultas Pariwisata UNP
Ia memberi tambahan aksi pencurian sudah lebih dari satu kali terjadi di lingkungan kampus. Sebelumnya pencurian juga terjadi di area Wakil Dekan II FMIPA. "Kalau dari rekaman CCTV pelaku sudah lebih dari satu kali melakukan aksinya di lingkungan kampus. Kasus serupa bisa saja juga pelaku ini, sebab mereka begitu memahami seluk beluk universitas dan ruang-ruangan yang berpotensi untuk aksinya," terangnya.
Atas kasus tersebut, pihaknya sudah melaporkan ke kepolisian sehingga pelaku aksi yang meresahkan lingkungan universitas ini bisa langsung diamankan. "Kami sudah lapor ke pihak berwajib bersama harapan sanggup menangkap pelaku pencurian yang meresahkan universitas ini," ungkapnya.
Selain itu pihak universitas juga akan memperketat keamanan di ruangan yang jadi obyek signifikan UNP dan juga memperkuat keamanan oleh pihak keamanan universitas dari tindak kejahatan yang berpotensi.
"Kita juga imbau agar civitas akademika untuk lebih berhati-hati dan memelihara barang beharga yang dimiliki karena kejahatan sanggup berjalan pas kelengahan yang ada," jelasnya.